Inspirasi - Sedekah Jariah Buku Inspirasi Dakwah Faktual

Oleh : Rahim Mayau SAg, Pimpinan Pesantren Lorong Raudhah Indonesia

PortalAMANAH.com -- “Bismillah, seluruh hasil infaq buku ‘Inspirasi Da’wah Faktual’Insya Allah digunakan sepenuhnya sebagai biaya cetak ulang dan untuk kepentingan pengelolaan tahfizh di lingkup Pesantren Lorong Raudhah Indonesia, sekarang dan akan datang.”

Inilah komitmen yang mengiringi dan memberi warna terbaik dari launching buku “ Inspirasi Da’wah Faktual “ di Masjid Hubbul Qur’an Pesantren Lorong Raudhah Indonesia pada 23 Januari 2022.

Penyampaian ini adalah ikrar yang harus tersampaikan secara terus menerus, dan di antara jalan penyampaiannya adalah melalui tulisan ini.

Dengan komitmen infaq buku “Inspirasi Da’wah Faktual” kita mendapatkan pernyataan yang mengikat, syiar yang berkelanjutan, dan persiapan sumber daya manusia yang berkah.

Pernyataan yang mengikat, karena dipersaksikan oleh segenap santri Pesantren Lorong Raudhah Indonesia dalam acara launching buku “ Inspirasi Da’wah Faktual” mengikat semua pihak yang terkait ; diri saya sebagai penulis dan pemilik hak cipta buku Inspirasi Da’wah Faktual, keluarga saya, dan Pesantren Lorong Raudhah Indonesia.”

Syiar berkelanjutan melalui terbitnya buku yang berkesinambungan menempatkan pula setiap infaq buku menjadi bagian dari ilmu yang diajarkan. Ilmu yang ikut menjaga agama Allah Ta’ala, ilmu yang menguatkan aqidah ummat, ilmu yang mengokohkan hati berjuang di jalan Allah, serta ilmu yang jadi teman di dunia dan tumpangan mati.

Manusia berkah (para penghafal Alqur’an) diharapkan lahir dari pemanfaatan infaq buku yang mendukung kegiatan tahfizh di Pesantren Lorong Raudhah Indonesia, ada yang digunakan untuk fisik dan ada pula untuk pembenahan sumber daya manusianya, hal ini menandakan siapa pun yang berpartisipasi terhadap penyebaran buku ini berarti memiliki andil lahirnya para penghafal Alqur’an dari masa ke masa.

Alhamdulillah, tiga keadaan yang jadi muatan shadaqah jariah buku Inspirasi Da’wah Faktual termaktub dalam hadits Rasulullah Sallallahu alaihi wa sallam yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radiallahu ‘anhu,

“Sesungguhnya yang didapati oleh orang yang beriman dari amalan dan kebaikan yang ia lakukan setelah ia mati adalah: Ilmu yang ia ajarkan dan sebarkan, anak shalih yang ia tinggalkan, mushaf Al-Qur’an yang ia wariskan, masjid yang ia bangun, rumah bagi ibnu sabil (musafir yang terputus perjalanan) yang ia bangun, sungai yang ia alirkan, sedekah yang ia keluarkan dari harta ketika ia sehat dan hidup. Semua itu akan dikaitkan dengannya setelah ia mati.” (HR. Ibnu Majah ; Al-Baihaqi dalam Syu’ab Al-Iman.

Hadits ini dishahihkan oleh Ibnu Khuzaimah dan dihasankan oleh Al-Mundziri. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan).(*)