Oleh: Syamril, Rektor ITB Kalla
PortalAMANAH.com -- Tanggal 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional. Biasanya diperingati dengan memberikan penghargaan kepada para guru atas jasanya mencerdaskan kehidupan bangsa.
Siswa dan orang tua memberikan apresiasi berupa hadiah, karya, puisi dan bentuk ucapan terima kasih lainnya. Ada juga lembaga yang mengadakan kegiatan Lomba Guru Teladan. Para pemenang akan mendapatkan Teacher Award.
Pemberian penghargaan kepada guru memiliki 3 tujuan yaitu apresiasi, motivasi dan role model. Apresiasi yaitu penghargaan kepada guru atas dedikasinya.
Harapannya dapat memotivasi yang lain untuk menjadi guru hebat. Untuk itu butuh role model atau contoh teladan yang dapat ditiru. Biasanya lebih mudah berbuat jika ada contoh nyata.
Guru hebat minimal memenuhi 3 kriteria umum dan 5 kriteria khusus. Kriteria umum terdiri atas 3 S yaitu say, stay, dan strive.
Say artinya apa yang dikatakan oleh guru tentang profesinya adalah hal yang positif, membanggakan dan inspiratif. Guru sangat bangga dengan profesinya dan mampu berbagi motivasi dan inspirasi kepada guru lain.
Ciri kedua yaitu stay yang cirinya guru betah dan menikmati tugasnya. Bahagia menjalani perannya meskipun tantangannya besar dan gajinya pas-pasan.
Say dan stay tidak cukup. Harus dibuktikan dengan strive yaitu siap berjuang melakukan yang terbaik untuk menjadi yang terbaik (strive for excellence). Siap menghadapi segala masalah dalam tugas. Pantang menyerah demi memberikan pelayanan terbaik dalam tugas.
Artikel Terkait
Refleksi Kehidupan - Memahami Tanda-tanda
Refleksi Kehidupan -- Hikmah Maulid Nabi
Refleksi Kehidupan - Hari Santri dan Cinta Tanah Air
Refleksi Kehidupan - Menjadi Pahlawan Nasional
Refleksi Kehidupan - Generasi Tangguh 5-Ar