Oleh : Syamril Al Bugis, Rektor ITB Kalla
PortalAMANAH.com -- Piala Dunia 2022 telah memasuki babak semifinal. Kejutan terus terjadi. Brasil gagal masuk 4 besar karena kalah oleh Kroasia. Portugal dan Spanyol juga telah pulang kampung karena kalah oleh Maroko, tim yang tidak diunggulkan. Itulah sepak bola.
Tidak semua bisa diprediksi. Ada banyak kejutan sepertinya halnya kehidupan. Apa yang bisa dipelajari dari permainan sepak bola dan dikaitkan dengan kehidupan? Mari kita kaji 5 kuncinya.
Bermain bola tidak cukup hanya ada bola dan pemain. Tapi harus ada gawang. Gawanglah yang membuat bola memiliki arah yang jelas yaitu ke gawang lawan. Jadi pelajaran pertama yaitu Arah. Hidup juga harus punya arah, target dan cita-cita, tidak asal mengalir sesuka hati.
Baca Juga: Tadabbur QS. Al-Baqarah Ayat 229-230 Talak Raj'i
Agama mengajarkan bahwa muara akhir hidup kita adalah akhirat dan ingin meraih surga yang penuh kenikmatan. Dunia menjadi sarananya melalui iman, ilmu dan amal saleh. Aktivitasnya yaitu beribadah, belajar, bekerja, berkarya dan berbagi.
Permainan bola juga tidak akan jalan kalau tidak ada yang berposisi sebagai kawan dan lawan. Kawan sebagai teman satu tim. Lawan berperan menghambat dan menghalangi bola menuju gawangnya. Bahkan berusaha juga memasukkan bola ke gawang kita.
Dalam hidup harus juga jelas kawan dan lawan. Kawan yaitu orang yang membantu kita mewujudkan cita-cita. Lawan yaitu yang menghambat kita menggapai impian.
Baca Juga: ICMI Sulsel Tuan Rumah Silaknas 2023
Artikel Terkait
Refleksi Kehidupan - Hari Santri dan Cinta Tanah Air
Refleksi Kehidupan - Menjadi Pahlawan Nasional
Refleksi Kehidupan - Generasi Tangguh 5-Ar
Refleksi Kehidupan - Mencari Guru Sejati
Refleksi Kehidupan - Adzan dan Marketing